Menurutnya, ia tak bisa kembali menjual eskrim lantaran cerita tentangnya menyebar ke lingkungan sekitarnya.
"Orang-orang mulai mengejek saya dengan mengatakan, Lihatlah seorang miliarder menjual eskrim," kata Qadir.
Selain itu, ibunya juga khawatir soal cerita yang menyebar, bisa saja menghasut para penculik untuk menangkap Qadir.
Meski demikian, petugas dari FIA belum bisa mengkonfirmasi soal rekening milik Qadir tersebut terlibat dalam pencucian uang.
Tak cuma Qodir, rejeki nomplok rupanya juga pernah menjatuhi seorang pria di Korea Selatan.
DiwartakanKompas.com, pria tersebut menemukan setumpuk uang senilai 110 juta won atau sekitar Rp 1,3 miliar di dalam kulkas bekas yang dibelinya.
Seperti diberitakan MBC News, uang itu dia temukan dalam plastik transparan yang ditempel di bawah lemari pendingin.
Semuanya dalam bundel 50.000 won (Rp 613.057), yang merupakan denominasi won tertinggi di Korea Selatan.
Ketika orang lain mungkin akan tergoda memiliki harta sebanyak itu, pria yang tidak disebutkan identitasnya itu ke polisi.
Dikutip IB Times 14 Agustus 2021, dia menyerahkan uang senilai Rp 1,3 miliar tersebut pada 6 Agustus 2021.
Saat ini, kepolisian setempat tengah melakukan pencarian siapa pemilik sebelumnya, termasuk perusahaan pengirimnya.