GridPop.ID - Babak baru terungkap dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Saksi kunci dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, Danu memaparkan kesaksiannya untuk kesekian kalinya.
Didampingi kuasa hukumnya, Danu kembali diperiksa polisi sebagai saksi atas kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Diberitakan Kompas.com, diungkapkan Danu dicecar 16 hingga 17 pertanyaan oleh polisi.
Pertanyaan berkaitan dengan soal keberadaan Danu yang sempat membersihkan bak mandi pasca kejadian pembunuhan itu.
Menurut kuasa hukum Danu, awalnya kliennya diminta oleh Yoris untuk memantau di dekat rumah TKP dengan tujuan menjaga rumah tersebut.
"Danu pagi diminta sama keluarganya dalam hal ini Yoris dan itu diakui semua keluarga, bahwa Danu diminta untuk standby di dekat TKP, tujuannya untuk menjaga rumah, jangan ada yang masuk dan lain-lain," kata Taufan saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/11/2021).
Beberapa waktu kemudian, Danu melihat ada orang yang terlihat masuk ke rumah korban.
"Dia (Danu) nunggu di SMA dan disitu ada saksi-saksi yang melihat Danu ada di situ. Ketika ada oknum yang masuk ke dalam, Danu langsung ke TKP dan foto, dan laporkan ke Yoris," kata Taufan.
Taufan menuturkan saat itu Danu mengira orang itu adalah polisi sehingga kliennya menuruti permintaan orang tersebut untuk menerobos garis polisi hingga menguras bak mandi.
"Danu tanya, setelah itu malah dia (oknum) malah minta didampingi Danu buka pintu setelah itu pas di dalam Danu diminta kuras bak kamar mandi," kata Taufan.