Dalam kasus lain, dilansir dari Tribunnews.compada bulan Mei, seorang tersangka berusia 26 tahun ditangkap karena menyerang sebuah toko jam tangan di Kichijoji, Tokyo, dan mencuri lebih dari 20 jam tangan mewah senilai sekitar 12 juta yen.
Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo telah melamar apa yang disebut "pekerjaan paruh waktu gelap" di SNS (media sosial), dan sedang menyelidikinya atas kecurigaan bahwa seseorang telah menginstruksikannya untuk mencuri.
Orang yang ditangkap adalah Shuhei Nakata (26), seorang pengangguran di Kota Takanezawa, Prefektur Tochigi.
Menurut Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo, diduga pada bulan Mei 2021, dia memecahkan kaca jendela dan menyerbu sebuah toko jam tangan di Kichijoji Honcho, Kota Musashino, Tokyo.
Dia kemudian mencuri 24 jam tangan merek terkenal yang berjejer di etalase, senilai sekitar 12 juta yen.
GridPop.ID (*)