"Apalagi kecenderungan tulang, bila tak ada latihan dan lubrikasi atau gerakan yang memperbaiki, otot-otot dan saraf akan mengompensasi dan sakitnya bisa menjalar ke mana-mana," kata Vera.
Karena itu, ia menganjurkan agar setiap orang setidaknya memeriksakan kesehatan organ geraknya.
Selain untuk mengatasi cedera pada anggota gerak, fisioterapi juga dibutuhkan oleh orang yang habis kecelakaan, menjalani operasi, stroke, pasca-melahirkan, anak-anak yang mengalami kelambatan perkembangan (anak hiperaktif,down syndrome, ataucerebral palsy), serta untuk orang yang memiliki postur tubuh salah.
Para atlet juga termasuk dalam kelompok orang yang membutuhkan fisioterapi karena mereka sering mengalami cedera otot.
Cedera otot pada atlet biasanya disebabkan oleh kurangnya pemanasan yang cukup serta melakukan gerakan yang salah dan secara tiba-tiba.
Hal ini dapat berakibat fatal sehingga penderita harus menjalani serangkaian terapi agar fungsi otot atau tulangnya dapat kembali normal.Baca Juga: Diserang Perdarahan Otak, Tukul Arwana Ternyata Sempat Lakukan Hal Tak Disangka-sangka di Rumahnya untuk Cegah Penyakit Ini
GridPop.ID (*)