Follow Us

Imbas Kebiasaan Sang Nenek Taruh Kapur Barus di Bawah Bantal, Bayi di China Ini Harus Tanggung Penyakit Kelumpuhan Otak, Ibu-ibu di Rumah Harus Waspada!

Lina Sofia - Kamis, 30 September 2021 | 18:22
 
Bayi 8 bulan alami kelumpuhan otak gara-gara kebiasaan ini.
Tribunnews.com

Bayi 8 bulan alami kelumpuhan otak gara-gara kebiasaan ini.

GridPop.ID -Seorangbayi di China yang berusia delapan bulan alami penyakit serius gara-garakebiasaan yang sering dilakukan neneknya.

Bayi yang lahir dengan kondisi normal kini justru mengalami celebral Palsy ataukelumpuhanotak.

Melansir dari Kompas.com,lumpuh otak atau cerebral palsy merupakan gangguan perkembangan otak yang mempengaruhi gerakan dan koordinasi otot.

Kondisi ini dapat terjadi saat masih dalam kandungan, proses persalinan, setelah kelahiran dan bertahan hingga dewasa.

Dalam kasus ini, Ngo Ly, ibu si bayi, mengaku syok saat melihat perubahan pada bayinya di usia delapan bulan.

Mengutip dari Tribun Jateng,Ngo Lymengaku sejak lahir hingga usia enam bulanbayinya sehat tanpa kurang suatu apapun.

Bayinya sehat dan sangat aktif seperti anak pada umumnya.

Keluarga sangat bahagia dan berhati-hati saat merawat.

KeluargaNgo Lyselalu rajin membersihkan rumah dan memastikan sangbayitidak sakit karena kuman atau bakteri.

Namun di usia delapan bulan,Ngo Lymulai merasa aneh denganbayinya.

Alih-alih berlatih merangkak dan berjalan,bayiNgo Ly justru sering berbaring diam dan tak suka menggerakkan anggota tubuhnya.

Baca Juga: Wanita Ini Mendadak Lumpuh Selama 14 Bulan Gegara Kucing Liar, Penyebabnya Bikin Merinding!

Sekujur tubuhnya seperti lesu dan tak bereaksi seperti sebelumnya.

Merasa ada yang tak beres,Ngo Lyakhirnya membawa sang anak ke dokter.

Alangkah terkejutnyaNgo Lysaat dokter menyebutbayiperempuannya itu ternyata menderita celebral palsy ataukelumpuhanotak.

Mendengar hal tersebutNgo Lymenangis dan ketakutan.

Ngo Ly bertanya mengapa sang anak mendadak menderita celebral palsy.

"Dia lahir sangat sehat, mengapa sekarang mengalami celebral palsy?" tanyaNgo Lyyang mulai curiga dokter salah mendiagnosis.

Ngo Ly lantas membawa anaknya keRumah Sakit Anak Pusatuntuk pemeriksaan.

Namun dokter di sana juga memberikan hasil yang sama.

Malahan dokter menyebut jika anak Ngo Ly tumbuh di lingkungan yang tercemar dalam waktu yang lama.

Ini membuat anak Ngo Ly mendadak menderita lumpuhotakbukan secara genetik.

Sontak hal ini membuatNgo Lybingung, pasalnya selama ini keluarga selalu menjaga kebersihan.

Baca Juga: Innalillahi, Kabar Duka Datang dari Paranormal Ki Joko Bodo, Bertahun-tahun Hilang Usai Tobat Kini Dikabarkan Lumpuh dan Idap Penyakit Tak Lazim

Hingga akhirnya setelah sang dokter berhati-hati bertanya padaNgo Lydan keluarga diketahui penyebabkelumpuhanotakitu berasal darikapur barus.

Tak disangka selama ini sangnenekmemilikikebiasaanmenaruhkapur barusdi bawahbantalanakNgo Ly.

Sangnenekmengaku takut cucunya terkena infeksi sehingga ia meletakkankapurbarusdi bawahbantaluntuk menghindari jamur dan mengusir serangga.

Menurut dokter, seiringnya waktu reaksi kimia dalamkapur barusitulah yang membuat sangbayimengalamikelumpuhanotak.

Mengutip dari eva.vn,kapur barusini ternyata jika dihirup terus menerus maka dapat menghancurkan sel darah merah.

Ia juga merusak sistem saraf dan menyebabkan gejala seperti celebral palsy atau lumpuhotakpadabayi.

Perlu dipahami bahwa pada sebagian besar kasus lumpuh otak biasanya akan menunjukan gejala sebelum mencapai usia 3 atau 4 tahun.

MengutipKompas.comdari NHS, berikut tanda-tanda atau gejala yang perlu Anda waspadai, antara lain:

  • Terlambatnya perkembangan kemampuan gerak (motorik)
  • Terlambatnya perkembangan atau kesulitan berbicara
  • Kecenderungan menggunakan satu sisi tubuh
  • Otot kaku atau sangat lunglai
  • Tremor
  • Gerakan menggeliat yang tidak terkontrol
  • Kurang responsif terhadap sentuhan atau rasa nyeri
  • Mengompol berkelanjutan
  • Gangguan kecerdasan
  • Air liur berlebihan
  • Kesulitan dalam menelan
  • Kurangnya koordinasi otot
  • Kesulitan berjalan
  • Kejang Kesulitan melihat dan mendengar
  • Cacat intelektual
  • Kondisi kesehatan mental
  • Inkontinensia urine
Baca Juga: Sempat Ditertawakan dan Dihina Karena Ide Gilanya, Apa yang Dilakukan Pria Lumpuh Ini Akhirnya Bikin Seluruh Desa Kehilangan Muka

GridPop.ID (*)

Source : Kompas.com Tribun Jateng

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular