Follow Us

Hubungan Putri Kandung dan Istri Keduanya Tak Akur, Pria di Medan Gelap Mata Lakukan Hal Mengerikan Ini pada Darah Dagingnya Sendiri Usai Dengar Keduanya Cekcok

Andriana Oky - Rabu, 08 September 2021 | 14:02
 
Ilustrasi pembunuhan wanita terapis
Kompas.com/ Ericssen
Kompas.com/ Ericssen

Ilustrasi pembunuhan wanita terapis

GridPop.ID - Kasus pembunuhan kembali terjadi di Desa Pardomuan Nauli, Kecamatan Laguboti, Kabupaten Toba, Sumatera Utara pada Selasa (7/9/2021).

Soerang pria tega membunuh anak dan menantunya karena terbawa emosi.

Dilansir dari Tribunnews.com, diungkapkan pelaku bernama Jonny Hutapea, dan korban bernama Denni Hutapea yang merupakan putri dari Joni.

Insiden pembunuhan ini berawal saat Jonny mendengar pertikaian antara Deni dan istri keduanya.

Kesal mendengar keributan tersebut, Jonny pun membawa pisau utuk menyerang putrinya sendiri.

Tahu istrinya diserang, suami Denni yang bernama Hendra Simanullang pun datang menolong.

Nahasnya, Hendra pun ditikam oleh Jonny dan nyaris tewas.

Usai melakukan aksinya tersebut, Jonny nekat melukai dirinya sendiri.

Baca Juga: Anjing Pelacak yang Didatangkan Polisi Tuk Ungkap Pelaku Pembunuhan di Subang Gonggongi Salah Satu Saksi, Tanggapan Kuasa Hukum Yosef Ini Tuai Sorotan

Kepala Desa Pardomuan Nauli Muktar Hutahean menyampaikan bahwa pihaknya mengetahui informasi tersebut setelah ada laporan dari masyarakat sekitar.

"Korbannya Hendra Simanullang (35) dan Denni Hutapea (30). Setelah menikah orangtua si Denni Hutapea ini atau Jonny Hutapea ini, hubungan antara keluarga mereka tidak harmonis lagi," ujar Kepala Desa Pardomuan Nauli Muktar Hutahean.

Ia juga menjelaskan bahwa keseharian Jonny Hutapea dan istrinya adalah petani.

Kasus pembunuhan yang dilakukan ayah kandung terhadap anaknya pun pernah terjadi di Semarang.

Sebagaimana diberitakan Kompas.com, diungkpakan pelaku bernama Adi Cahyono tega membunuh APP, anak kandungan sendiri.

Sang istrim Puput Wulansari menyatakan bahwa Adi seringkali berlaku kasar pada bocah berusia 18 bulan tersebut.

Puput mengatakan, meski mereka telah menikah siri selama tiga tahun, namun tidak tinggal serumah.

Baca Juga: Adik dan Ibunya Jadi Korban Pembunuhan di Subang, Kakak Amalia Mustika Ratu Mendadak Curhat di Media Sosial hingga Singgung Soal Hal Mengejutkan: Wallahualam

"Dia tinggal dengan istri pertamanya. Jadi kalau ada perlu baru datang ke rumah kontrakan saya," jelasnya, Kamis (19/8/2021).

Sebelum kejadian yang menewaskan AAP, Adi berulangkali mencubit, memukul, dan berlaku kasar pada anaknya tersebut.

"Saat datang ke kontrakan, anak digendong pasti nangis, kepala benjol, atau ada memar di tubuhnya," kata Puput.

Puput berharap Adi dihukum seberat-beratnya atas perbuatan membunuh APP. "Saya yang melahirkan dia dengan biaya sendiri, saya merawatnya. Dia itu suami tak tahu diri, saat datang ke rumah selalu saya kasih uang, sekarang malah membunuh anak saya," ujarnya sembari terisak.

GridPop.ID (*)

Baca Juga: Akhirnya Terbongkar! Bekas Tanah di Tubuh Korban Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Bikin Geger, Pelaku Tak Bisa Mengelak Lagi

Source : Kompas.com Tribunnews.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular