Khawatir terjadi sesuatu dengan Igor, rekannya pun melaporkan permohonan bantuan evakuasi pada Basarnas Bali.
Tim SAR mengerahkan sejumlah personel yang terdiri dari Basarnas Bali, Samapta Polda Bali, dan pemandu lokal.
"Sesaat setelah mendapatkan laporan, Basarnas Bali memberangkatkan enam orangrescuermenuju lokasi," kata dia.
"Siang harinya kami menambah personel dari Pos SAR Buleleng dan Kantor Basarnas Bali Jimbaran, dengan total 13rescuer," lanjutnya.
Operasi pencarian untuk menemukan Igor pun dilakukan sejak Senin (9/8/2021) dini hari pukul 03.15 Wita.
Darmada menyebutkan, Igor akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat setelah lebih dari 24 jam berada di Gunung Sang Hyang.
Petugas menemukan Igor di ketinggian 1.880 mdpl (koordinat 8°19’45.80’'S - 115° 05’26.00'T). "Tadi target ditemukan tim SAR gabungan pada pukul 18.15 Wita, selanjutnya dievakuasi melalui jalur pendakian Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Tabanan," kata Darmada.
Setelah itu, mereka pun membawa Igor ke Polsek Penebel. Sarankan tak mendaki seorang diri.
Menurut Darmada, Gunung Sang Hyang memiliki karakteristik vegetasi lebat, terutama ketika musim hujan.
Dia mengimbau agar siapa pun tidak melakukan pendakian seorang diri. Dia meminta pendaki melibatkan pemandu lokal supaya tak tersesat.
"Setidaknya menggunakan pemandu lokal dan membawa perlengkapan serta peralatan untuk pendakian," kata dia.