Selain masalah sariawan, salah pili tambalan gigi juga mampu menimbulkan alergi.
Diberitakan Kompas.com, dijelaskan dokter akan memberikan beberapa pilihan penambalan yang sesuai dengan bahan baku untuk menambal sekaligus dengan keparahan lubangnya.
Semakin baik kualitasnya, semakin mahal juga biayanya. Ada beberapa bahan yang biasanya disarankan oleh dokter.
Pertama adalah semen zinc phospat. Ini merupakan bahan penambalan sementara bagi pasien yang lubang giginya sudah menembus akar gigi.
Tujuannya, sebelum ditambal secara permanen.
Kedua, untuk menambal permanen, dokter biasanya menggunakan glass ionomer atau disebut juga fuji. Komposisinva terdiri dari bubuk silikat dan asam polialkeonik.
Keunggulan dari fuji ini adalah bisa melekat secara kimiawi ke jaringan keras gigi dan melepaskan fluoride dalam jangka waktu yang cukup lama.
Ketiga, bila ingin lebih kuat, bisa menggunakan amalgam. Ini merupakan bahan tambal berbahan dasar logam.
Bahan ini sangat kuat, bisa bertahan hingga 15 tahun. Namun, bahan amalgan tidak bisa sewarna dengan gigi. Kandungan logam membuat bahan ini berwarna perak kehitaman.
Sayangnya hal tersebut justru merusak keindahan gigi
Makanya tak menjadi pilihan orang karena bisa mengurangi keindahan gigi," kata Wityo Witjaksono, dokter gigi yang membuka praktik di daerah Bintaro, Jakarta Selatan.