"Dia tahu kami menikah dari Facebook, karena banyak kawan yang mem-posting ucapan selamat, karena info dari medsos itulah madu saya itu tiba-tiba datang minta dinikahkan juga. Saya ya bisa apa, namanya sudah takdir, saya terima saja," ungkap Khusnul, Selasa (27/7/2021) sore.
Sementara itu, Korik mengaku sangat terkejut atas kedatangan mantan kekasihnya yang sejak 2016 dipacarinya.
"Saya tidak menyangka, terkejut sekali saya, tapi ya setelah keluarga berunding, saya harus menikahi dua-duanya. Maskawin mereka juga sama, masing masing Rp 1.750.000," kata dia.
Korik sendiri mengaku berat karena dia hingga saat ini sama sekali tidak memiliki pekerjaan.
Namun kabar terbaru yang diperoleh dari Kompas.com, Korik kini tengah bersiap untuk merantau ke negeri Jiran, Malaysia.
Ia berniat mengadu nasib untuk mengubah kondisi ekonomi keluarganya yang kian sulit karena belum memiliki pekerjaan.
"Saya sudah medical, karena corona keberangkatan saya masih tertunda, sebenarnya setelah menikah akan langsung ke Malaysia tapi belum bisa," kata Korik di Lombok Tengah, Rabu (28/7/2021).
Saat ini, Korik belum memiliki pekerjaan. Ia mengaku masih menumpang di kontrakan milik saudaranya.
"Ini tidak mudah, saya berpesan untuk yang belum menikah agar jangan seperti saya, tidak semudah yang dibayangkan, susah nanti," kata Korik sambil menyeruput kopi buatan istri pertamanya.
Korik menambahkan, ia harus meninggalkan kedua istrinya di Tanah Air saat nanti mengadu nasib di Malaysia.
Ia pun telah meyakini keputusan itu. Nur Khusnul Khotimah juga siap dengan keputusan itu.