Follow Us

Belajar dari Kasus Aurel Keguguran, Simak Penjelasan dan Bahaya Pendarahan Pada Ibu Hamil yang Sering Terjadi di Trimester Pertama

Sintia N - Kamis, 20 Mei 2021 | 05:03
 
Aurel keguguran
Kolase IG/attahalilintar dan YouTube/Atta Halilintar
Kolase IG/attahalilintar dan YouTube/Atta Halilintar

Aurel keguguran

Baca Juga: Tetangganya Kalau Minta Suka Nggak Kira-kira, Ibu Ini Harus Masak Rendang Tengah Malam: Biar Pada Tidur Dulu!

Meskipun umum dialami, ibu hamil tetap harus berhati-hati dan melakukan pengecekan ke dokter kandungan ketika pendarahan terjadi.

Sebab pendarahan pada ibu hamil juga memiliki potensi sebagai tanda masalah pada janin yang dikandung.

Pendarahan di tiga bulan pertama juga relatif umum dan sering membuat ibu hamil ketar ketir.

Meskipun tetap berpotensi menjadi indikasi masalah serius, seringkali hal ini juga tidak berpengaruh terhadap janin.

Dilansir dari laman MedicineNet, sekitar 20% ibu hamil pernah mengalami pendarahan pada trimester pertama kehamilan.

Namun semua itu tergatung dengan volume darah yang dikeluarkan juga.

Baca Juga: Ogah Dipojokkan Publik Terus-terusan, Bastian Steel Tegaskan Hubungan Petemanannya dengan Iqbaal Ramadhan Baik-baik Saja: yang Ngegoreng Kalian Semua!

Umumnya, jika pendarah yang dialami ibu hamil seperti bercak tetes darah saja, maka hal itu lebih tepat disebut dengan spotting dan biasanya tidak mengacu pada kondisi serius.

Namun jika pendarahan mengacu pada darah yang mengucur deras dari vagina ibu hamil, maka hal ini bisa dikategorikan sebagai pendarahan.

Pendarah pada ibu hamil pada semester pertama bisa jadi normal dan bisa juga mejadi indikasi adanya masalah serius.

Beberapa permasalahan yang bisa menjadi penyebab pendarahan juga dapat mengacu kepada keguguran.

Source : YouTube Grid Health

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular