Fakta-fakta Ledakan Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral Makassar, Terjadi Setelah Ibadah Misa Kedua Hingga Penemuan Potongan Tubuh di Lokasi Kejadian!

GridPop.ID - Ledakan bom bunuh diri baru saja terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021).

Kabar ini pun telah dikonfirmasi oleh Pihak Mabes Polri.

"Masih dilakukan penyelidikan oleh Polda Sulsel untuk mencari tahu siapa pelaku bom bunuh diri tersebut,"

Baca Juga: Bukan Hasil dari Pernikahannya dengan Stevan William hingga Dikabarkan Tak Pernah Naik ke Pelaminan Bareng Dirly Idol, Celine Evangelista Emosi Asal Usul Anaknya Diungkit: Itu Udah Lama!

"Termasuk motif dari bom bunuh diri tersebut,” kata Kepala Biro Penerangan Umum Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan, seperti yang dikutip dari Kompas.com.

Dikatakan saksi mata Armin Hari, kini Jalan Kartini telah dipasangi dua perimeter garis polisi.

"Saya masih di Jalan Kartini sekarang dipasang dua perimeter, satu di pertigaan kartini di depan hotel, lalu di perempatan. itu sudah dipasangi garis polisi," kata dia.

Baca Juga: Rendah Hati Adalah Kepribadiannya, Kahiyang Ayu Tak Malu Tampil Sederhana Saat Ziarah Makam Mertua Meski Sandang Status Anak Presiden dan Istri Wali Kota Medan

Berikut fakta-fakta ledakan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar.

1. Usai Ibadah Misa

Pastor Wilhelmus Tulak dari Gereja Katedral Makassar menuturkan, ledakan terjadi persis setelah ibadah misa kedua.

"Umat yang ikut ibadah kedua sudah pada pulang. Kebetulan gereja punya beberapa pintu masuk dan pintu keluar. Jadi tidak konsentrasi di di satu pintu," katanya.