Follow Us

Digelar di Tengah Peliknya Pandemi Covid-19, BKN Jelaskan Proses Pelaksanaan Seleksi CPNS 2021, Mulai Tahapan hingga Mekanisme Pendaftaran

Septiana Hapsari - Selasa, 09 Maret 2021 | 10:40
 
Ilustrasi rekrutmen CPNS
Raditya Helabumi/Kompas
Raditya Helabumi/Kompas

Ilustrasi rekrutmen CPNS

Melansir dari Kompas.com, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum, dan Kerjasama BKN Paryono mengatakan tahapan seleksi CPNS 2021 tidak jauh berbeda dengan rekrutmen CPNS di tahun sebelumnya.

Kendati begitu, proses seleksi tetap menunggu keputusan yang diatur melalui Peraturan Menteri PANRB (Permenpan RB).

Baca Juga: 13 Tahun Berumah Tangga Namun Akhirnya Kandas, Anang Hermansyah Ternyata Sempat Buat Lagu Khusus untuk Krisdayanti Sebagai Tanda Cintanya Usai Resmi Berpisah

"Iya, proses tidak jauh berbeda (dengan CPNS 2019). Tapi kita harus nunggu Permenpan RB," tuturnya pada Senin (8/3/2021)

Secara umum, proses seleksi CPNS yang telah terlaksana sebelumnya meliputi seleksi administrasi, yang dilanjutkan dengan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB).

Secara terpisah, Ketua BKN Haria Bima Wibisana menjelaskan, selain pendaftaran online, pengolahan hasil seleksi juga diintegrasikan ke dalam portal.

"Portal SSCASN juga akan menyediakan fitur pengolahan hasil seleksi seperti SKD dan SKB," ujarnya.

Baca Juga: Padahal Akad Nikah Sebentar Lagi Digelar, Atta Halilintar Masih Saja Salah Sebut Nama sang Calon Istri: 3 Kali Nggak Boleh Bang

Proses pengolahan nilai yang masuk akan diproses tanpa campur tangan pihak mana pun dengan mengikuti ketentuan yang sudah ditetapkan.

Tak hanya itu, portal SSCASN juga diintegrasikan dengan data NIK di Dukcapil sebagai data awal pendaftaran, serta terintegrasi dengan akreditasi program studi maupun akreditasi universitas dan lembaga pendidikan tinggi, termasuk validasi nomor ijazah yang dikelola Kemristekdikti.

Menyikapi pandemi yang belum berakhir, BKN masih tetap menyediakan sistem CAT berbasis online secara keseluruhan, yang diikuti dengan penggunaan video conference sebagai sarana dalam pengawasan.

Penerapan protokol kesehatan juga akan melibatkan sejumlah pihak untuk menghindari adanya kerumunan di lokasi ujian.

Source : Kompas.com GridPop.ID

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular