Mantan pebasket profesional itu pun mengakui dirinya selalu mendukung karier pasangannya sepenuhnya.
"Banyak yang ngomong gue ngikutin lah, gue parno, gini-gini, maksud gue, namanya ya lu support cewe lu kerja, masa lu nggak kerja," ungkap Wijin.
"Tapi kerja juga di sana, kalau nggak kerja duit dari mana kak? Pulang kerja, kalau gue bisa support ya gue support," sambungnya.
Saat berpacaran dengan sang mantan, Wijin pun mengakui sempat merasa tidak percaya diri.
"Awalnya gue punya insecure gede banget, karena yang kena pride-nya, karena kita manusia biasa."
"Dia seorang artis yang besar, gue businessman yang masih baru buka usaha, awalnya diomongin lah," ungkap Wijin.
Wijin pun akhirnya mengakui bahwa memiliki hubungan asmara dengan seorang artis besar memang tak mudah.
"Beratlah, mungkin bisa coba kalau ada yang mau, eggak gampang, kita harus tahan mental juga," tutur Wijin.
Meski sering dibanding-bandingkan karena memiliki kekasih dengan pekerjaan mentereng, melalui proses, Wijin pun berhasil menerima dirinya sendiri apa adanya.