"Cuma aku bersyukur karena aku masih dikasih hasil swab negatif," imbuh Cinta Kuya.
Untuk mengobati rasa sedihnya, Cinta Kuya berinisiatif membeli makanan kesukaannya hingga mengenakan pakaian yang bagus.
Hal tersebut dilakukannya agar rasa kecewa dan sedihnya dapat sedikit terobati.
Cinta merasa jika kado terindah baginya kini hanyalah mengetahui anggota keluarganya dapat kembali sehat.
Ia juga harus berjuang seorang diri agar dapat menguatkan diri dari cobaan yang tengah dihadapinya.
Segala keperluan pribadi mulai dari finansial, akomodasi juga kebersihan rumah mau tak mau harus dilakukannya sendiri lantaran ia tak bisa bergantung pada siapapun.
Terlebih, Cinta juga harus mengawasi kebutuhan Nino yang tengah menjalani isolasi mandiri di rumah yang berbeda.
Cinta juga tak mau jika kedua orangtuanya sampai khawatir, maka dari itu ia mencoba menguatkan diri saat berkomunikasi via video call dengan Uya dan Astrid.
"Aku paling nggak bisa kalau lihat bokap nyokap aku sakit masuk rumah sakit, aku harus nemenin harus disamping mereka,"
"Ngelihat keadaan mereka cuman saat itu aku nggak bisa, aku bener-bener jatuh," ujar Cinta Kuya.