Bikin Geger Khalayak, Ini Dia Sosok Asdianti Baso, Wanita Indonesia yang Berani Beli Pulau Lantigiang Selayar dengan Harga Rp 900 Juta

Saat itu, ia dipertemukan dengan seorang pria warga negara Italia yang kini menjadi suaminya. Keduanya kini menetap di Bali.

"15 tahun yang lalu suami jadi bos saya, jadi satu tempat kerja. Memang saya sudah lama tinggal di Bali sekitar 21 tahun," kata Asdianti kepada Kompas.com, Senin (1/2/2021).

Baca Juga: Urat Malunya Bak Sudah Putus, Kasusnya Tiduri Istri Orang Belum juga Kelar, Kini Michael Yukinobu Sudah Berani Gembar-gembor Bakal Nikah dengan Sosok Ini

Asdianti sejak menjadi sales diketahui pernah menawarkan penyewaan sebuah villa di Bali dengan harga Rp 400 juta per tahun.

"Sampai sekarang saya menawarkan vila di Bali Rp 80 juta per bulan sampai Rp 400 juta setahun," ungkapnya.

Berkat jerih payahnya selama ini, Asdianti menabung hingga membeli tanah di Pulau Lantigiang Selayar seluas 4 hektar.

Asdianti kini merupakan direktur di PT Selayar Mandiri Utama.

Diberitakan sebelumnya, Asdianti mengaku sebelum membeli tanah, pihaknya sudah mendatangi Balai Taman Nasional Taka Bonerate di tahun 2017 untuk berkonsultasi.

Baca Juga: Ngaku Bersyukur Pisah Dari Reino Barack, Sang Mantan Malah Bongkar Hal Mengejutkan Sebut Luna Maya Tetap Paksa Dirinya Lakukan Hal Ini Meski Jelas-jelas Sudah Putus Hubungan

Pihak Balai Taman Nasional Taka Bonerate menyarankan untuk membangun pada zona pemanfaatan, karena di dalam kawasan terdapat zona-zona yang berbeda.

"Karena Balai Taman Nasional Taka Bonerate waktu itu menyarankan Pulau Lantigiang, Pulau Belang-belang dan pulau lain, tapi saya tertarik hanya Lantigiang dan Latondu Besar," tutur Asdianti saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (31/1/2021).

Menurut Asdianti, sebelum masuk Taman Nasional Taka Bonerate, Pulau Lantigiang sudah dijadikan lahan kebun pohon kelapa oleh Syamsul Alam.