Follow Us

PPKM Tak Berjalan Efektif, IDI Minta Presiden Jokowi Pilih Mau Selamatkan Warganya atau Ekonomi: Enggak Ada Jalan Lagi, Mobilisasi Kudu Disetop!

Arif B - Rabu, 03 Februari 2021 | 05:00
 
ilustrasi lockdown
Kolase Instagram/Kompas.com
Kolase Instagram/Kompas.com

ilustrasi lockdown

Baca Juga: Krisdayanti Bongkar Bagian Tubuhnya yang Dipermak, Begini Potret Perubahan Krisdayanti dari Masa ke Masa, Benar-benar Bikin Pangling!

"Enggak ada jalan lagi, apa lagi jalannya? Vaksin (untuk masyarakat) belum tersedia," katanya seperti yang dikutip dari Kompas.com, Senin (1/2).

Pasalnya, lanjut Slamet, meski mobilisasi orang-orang kini wajib disertai swab PCR namun hal ini tidak menjamin orang tersebut tidak terjangkit virus corona.

Sebab, jika swab PCR dilakukan hari ini, dan hasilnya negatif, seseorang masih bisa terinfeksi virus corona keesokan harinya.

Baca Juga: Hempas Jauh-jauh Kenangan Bareng Gisel Meski Sempat Rasakan Cinta Satu Malam Bersamanya, Nobu Ngaku Siap Bawa Sosok Wanita Cantik Ini Naik Pelaminan Tahun 2021

Sehingga kemungkinan tertular virus corona selama di perjalanan masih ada.

"Ini kan penyakit kerumunan, penyakit mobilitas. Kalau itu (mobilitas) dihentikan, otomatis (jumlah penyebaran Covid-19) turun. Simple-nya begitu," terang Slamet.

Jika angka kematian dan infeksi Covid-19 masih tinggi, Slamet pun menyarankan pemerintah untuk memberlakukan PSBB ketat setidaknya selama satu bulan.

Meski begitu, Slamet paham jika PSBB ketat tentu akan membawa dampak di sektor ekonomi.

Baca Juga: 7 Tahun Sudah Banting Tulang Jadi Orang Tua Tunggal Demi Buat Dapur Tetap Ngebul, Kondisi Alat Masak Umi Pipik yang Memprihatinkan Langsung Disoroti Netizen!

Ia pun menyerahkan pilihan kepada Presiden Jokowi untuk menyelamatkan yang mana terlebih dahulu, masyarakat atau ekonomi.

Source : Kompas.com tribunnews

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular