"Kalau dari awal kita merasa sudah tahu enggak bisa, ya kita kasih kesempatanlah, kalau memang enggak (bisa) harusnya cepat (diselesaikan), enggak usah dilama-lamain," tuturnya.
Luna dulu yang cenderung membiarkan, memaklumi, hingga semua terjadi berulang dalam waktu lama, sampai akhirnya hubungan kandas di tengah jalan.
Atas dasar itu, Luna tidak berani mengambil keputusan karena berpikir masih ada kemungkinan, padahal jika mengambil keputusan lebih cepat, semuanya tidak akan berlarut-larut.
"Gue salahnya, membiarkan diri gue terlalu ya sudahlah, it's okay, it's okay, akhirnya kelamaan, bye," kata Luna.
GridPop.ID (*)