Sikap itulah yang membuat Gisel mendapat beberapa pandangan sinis dari orang-orang sekitarnya.
"Makanya orang-orang suka ngomongin aku tuh ngintil, gitu. Padahal emang karena bahasa kasih," terang Gisel.
Menurut Gisel, bahasa cinta setiap orang berbeda-beda.
"Kalau kita tahu itu kan, orang tuh bahasa cintanya beda-beda," ucapnya.
"Bahasa sayangnya ada yang senang dengan bersama-sama quality time, ada yang hadiah,"
"Ada yang dengan pelayanan, ada yang dengan sentuhan, ada yang dengan kata-kata dipuji cantik, dihargain dengan ucapan terima kasih, papar Gisel.
Gisel menuturkan bahasa kasih yang sesuai dengan dirinya adalah menghabiskan waktu bersama.
"Kalau aku tuh emang harus bareng, harus bareng pokoknya deh," sambungnya.
Alasan itulah yang membuat penyanyi jebolan ajang pencarian bakat itu rela anter jemput sang kekasih.
"Aku mah sampai kalau perlu aku yang jemputin. Aku yang jemputin dulu pacarku kerja," ujar Gisel.