Follow Us

Tuding PBB Sebagai Boneka China Terkait Pandemi Virus Corona, Donald Trump Putuskan untuk Keluar dari WHO hingga Stop Pendanaan, Uni Eropa Minta AS Lakukan Hal Ini

Septiana Hapsari - Senin, 01 Juni 2020 | 18:42
 
Presiden Donald Trump
Reuters via Kompas
Reuters via Kompas

Presiden Donald Trump

Baca Juga: Pernikahan Ahok dan Puput Nastiti Devi Nampak Adem Ayem, Paranormal Ini Sebut Sikap Istri Komisaris Utama Pertamina yang Bakal Jadi Bibit Hantaman Cobaan Rumah Tangga: Tinggal Bagaimana Kuat Menghadapi Cobaan!

Kemudian dalam suratnya pada 18 Mei, ia memberi WHO waktu selama 30 hari untuk berkomitmen melakukan reformasi.

"Karena mereka telah gagal melakukan reformasi yang diminta dan sangat dibutuhkan itu, kita hari ini akan mengakhiri hubungan kita dengan Organisasi Kesehatan Dunia dan mengalihkan dana itu ke seluruh dunia yang layak mendapatkan kebutuhan kesehatan masyarakat global mendesak," kata Trump.

Belum ada kejelasan kapan keputusan itu mulai berlaku.

Resolusi bersama Kongres 1948 tentang keanggotaan AS di WHO mengatakan, negara itu berhak keluar dari organisasi itu dengan pemberitahuan satu tahun sebelumnya.

Baca Juga: Merinding, 3 Tahun Menanti Momongan Pesinetron Cantik Ini Justru Telan Pil Pahit Meninggal Dunia dan Dikuburkan Bersama Janin Dalam Kandungan, Sang Suami Bergetar Tak Kuasa Tahan Tangis Saat Kumandangkan Azan

WHO belum menanggapi permintaan komentar atas pengumuman Trump.

Sebelumnya, organisasi dunia itu membantah pernyataan Trump mereka mempromosikan "disinformasi" China tentang virus itu.

"Penting untuk diingat WHO adalah platform untuk kerja sama antarnegara," kata Donna McKay, Direktur Eksekutif Physicians for Human Rights.

Baca Juga: Makin Lengket dengan Didi Riyadi, Ayah Ayu Ting Ting Malah Bongkar Anak Perempuannya Dilamar Sosok Ini: Dateng ke Rumah Mau Jadi Mantu Ayah, Bawain Susu Bilqis Juga!

"Menjauh dari institusi sangat penting itu di tengah pandemi bersejarah ini akan merugikan rakyat, baik di Amerika Serikat maupun di seluruh dunia."

Hingga saat ini AS menempati ranking pertama di dunia terkait jumlah kasus Covid-19 dana angka kematian.

Source : tribunnews

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular