Stasiun Solo Balapan, Jawa Tengah
Melansir dari TribunSolo.com, Kepala Stasiun Solo Balapan, Suharyanto angkat bicara terkait kemunculan petisi online berjudul 'Dukung Pendirian Patung/Memorabilia Didi Kempot di Stasiun Solo Balapan' di laman change.org.
Adapun hingga berita ini diturunkan, petisi tersebut di https://www.change.org/p/pt-kai-dukung-pendirian-patung-memorabilia-didi-kempot-di-stasiun-balapan-solo telah ditandatangani kurang lebih 25.623 orang.
Ia menuturkan terkait pembuatan patung ataupun memorabilia tersebut harus seizin PT Kereta Api Indonesia (KAI).
"Secara dinas bukan kapasitas saya memberikan izin untuk adanya monumen atau sekedar patung," tutur Suharyanto kepada TribunSolo.com, Minggu (10/5/2020).
Suharyanto tidak menampik karya penyanyi campur sari Didi Kempot berjudul 'Stasiun Balapan' membuat Stasiun Solo Balapan lebih dikenal masyarakat.
"Beliau kan membawa lagu 'Stasiun Balapan', itu membuat Stasiun Solo Balapan lebih dikenal banyak orang," katanya.
Meski begitu, pembuatan patung Didi Kempot di kompleks Stasiun Solo Balapan tetap harus sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
Jajaran Direksi PT KAI-lah yang nantinya diperbolehkan atau tidak patung tersebut diletakkan.