Follow Us

Miris, Dikucilkan dan Diteror Masyarakat karena Positif Corona, Keluarga Pasien Naik Pitam hingga Beri Ancaman: Kamu Larang Saya Keluar, Saya Bakar Sekalian Rumah Ini!

Septiana Hapsari - Jumat, 03 April 2020 | 13:30
 
Ilustrasi corona virus.
Freepik
Freepik

Ilustrasi corona virus.

Baca Juga: Bak Ketiban Karma Instan Usai Nekat Mudik di Tengah Wabah Corona, Pria Ini Malah Pergoki Istrinya Selingkuh dengan Kades di Kampung Halaman, Ceritanya Bikin Geleng-geleng Kepala

Kemarahan sang istri memuncak dan ia pun mengancam membakar rumahnya sendiri.

"Itu peristiwa yang benar-benar terjadi di lapangan," kata Reihana.

Reihana menuturkan, Dinas Kesehatan sangat berhati-hari perihal identitas pasien, terlebih pasien positif corona.

Sebab, masyarakat masih belum sepenuhnya memberi dukungan pada keluarga pasien.

Baca Juga: 300 Calon Perwira Polisi Dinyatakan Positif Rapid Test Virus Corona, Polri Langsung Karantina Massal, Terungkap Kronologi dan Fakta Mengejutkan Dibaliknya

Data pasien positif pun tidak akan diungkap secara gamblang.

"Jadi kami berhati-hati mengeluarkan data by name by adress, bukan karena kami mau meng-keep nama pasien tersebut. Covid-19 bukan aib, masih bisa disembuhkan." kata dia.

Reihana mengatakan, stigma tidak hanya diterima keluarga korban namun juga korban meninggal korban Covid-19.

Penolakan pemakaman terjadi di beberapa daerah. Di Lampung pun, kata Reihana, pemakaman jenazah pasien positif corona sempat ditolak dua kali.

Baca Juga: Berdalih Jebakan April Mop, Idol Kpop Ini Terancam Dihukum Usai Bohongi Publik Mengaku Positif Corona: Hukuman Akan Dilakukan!

Akibat penolakan itu, jenazah akhirnya dikuburkan dua hari setelah ia meninggal dunia di lahan milik pemprov Lampung.

Source : kompas

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular