Follow Us

Jumlah Korban Jiwa Wabah Virus Corona Semakin Meningkat, Guru Besar UGM Meninggal Dunia Setelah Dinyatakan Positif dan Dirawat Satu Pekan

Septiana Hapsari - Selasa, 24 Maret 2020 | 11:45
 
Wabah virus corona Covid-19 melanda Indonesia.
Kolase TribunKaltim.co / freepik.com
Kolase TribunKaltim.co / freepik.com

Wabah virus corona Covid-19 melanda Indonesia.

"Rencananya jam 7 diberangkatkan dari Kamar Forensik RS Sardjito," kata Banu saat dikonfirmasi.

Kabar duka ini juga disampaikan Kabag Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani. Rencananya, jenazah ID dimakamkan di Pemakaman Sawit Sari UGM.

Baca Juga: Terjebak di Singapura Hingga Tabungan Mulai Menipis, Denada Ceritakan Perjuangan Bertahan Hidup di Tengah Wabah Virus Corona Bersama Sang Anak yang Idap Leukimia

"UGM berduka atas kepergian guru besar kami, sahabat kami, teman, dan kolega yang sangat baik dan memiliki kontribusi yang luar biasa bagi UGM," sebut Iva.

"Kami memohonkan maaf jika selama berhubungan dengan beliau ada hal-hal yang membuat kurang berkenan. Mohon doa dari tempat masing-masing untuk almarhum, mohon doa juga untuk keluarganya agar diberikan kesabaran dan ketabahan," sambung Iva.

Guru Besar UGM ini sempat menjalani perawatan karena terinfeksi virus corona sejak pekan lalu.

Baca Juga: Semakin Merajalela, Paranormal Ki Kusumo Sebut Wabah Virus Corona Adalah Peringatan dari Alam Semesta yang Mulai Tak Seimbang: Ini Adalah Pageblug yang Akan Kita Sikapi Bersama

ID diisolasi di ICU RSUP Dr Sardjito karena memiliki penyakit penyerta (komorbid).

Menurut Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni UGM Paripurna Poerwoko Sugarda, belum ada informasi dari mana ID tertular virus corona.

Oleh karena itu, Paripurna berpesan agar orang yang dalam beberapa hari lalu bertemu dan melakukan kontak dengan ID agar bisa mengecek kesehatannya.

Baca Juga: Angka Kematian Akibat Covid-19 Kian Bertambah, Raditya Dika Ungkap Rasa Duka Atas Kematian Temannya Seorang Dokter yang Terpapar Virus Corona Saat Bertugas

"Pengumuman yang kami berikan adalah siapa saja yang pernah berkontak dengan beliau selama tiga minggu dari sekarang ini agar dapat melakukan screening di fasilitas kesehatan terdekat yang memberikan pelayanan diagnosis dan perawatan Covid-19," kata Paripurna.

Source : Kompas.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular