Kendati sebagai pusat wabah, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan, dari sekitar 80.000 kasus terinfeksi virus corona di China per Jumat (20/3/2020), sebanyak 70 persen lebih pasien telah pulih dan dipulangkan dari rumah sakit.
2. Ilmuwan telah menemukan cara virus corona menembus ke dalam sel manusia
Menurut media Live Science, para ilmuwan telah menemukan bagaimana virus corona menembus ke dalam sel manusia, yang akan membantu secara signifikan dalam mengembangkan perawatan.
Mereka juga mengungkapkan gambar pertama mengenai bagaimana virus corona berikatan dengan sel-sel pernapasan manusia untuk menghasilkan lebih banyak virus.
Gambaran tersebut juga telah diperbesar sampai ke perbesaran atom pada titik-titik yang mengikat.
Dengan adanya pemberitaan ini, masyarakat setidaknya paham bagaimana virus memasuki sel dan hal ini dapat membantu peneliti dalam menemukan obat-obatan dan vaksin untuk melawan virus.
3. Polusi udara telah merosot di sejumlah kota akibat karantina
Analis dari Washington Post mencatat ada penurunan drastis gas rumah kaca utamanya di Eropa karena orang-orang melakukan karantina dan mengakibatkan mobil (kendaraan pribadi) tetap terparkir di rumah.
Sementara itu, pakar ekonomi perubahan iklim di Universitas Teknologi Georgia yang telah memperlajari kebijakan iklim Italia, Emanuele Massetti mengungkapkan, dalam beberapa hari ke depan orang-orang di Italia utara akan menikmati udara terbersih yang pernah ada.
Kondisi ini juga terjadi di China setelah terjadinya kebijakan lockdown besar-besaran saat melonjakny akasus virus corona.