Miris, Pria Ini Tega Siksa dan Jual Istrinya ke Teman Sendiri dengan Bayaran Rp 25 Ribu, Benarkah karena Sensasi Seksual?

Dari semua transaksi itu, Sabik merekam semua dalam bentuk video dan menyebar ke teman-temannya.

Kapolres Pasuruan mengatakan video aslinya sudah dihapus.

Namun, pihaknya sudah mendapatkan video bukti rekaman.

Temuan itu menjadi acuan penyidik untuk menelusuri dugaan penyebaran video asusila.

"Tersangka juga sudah mengakui jika merekam istrinya saat berhubungan badan dengan temannya. Alasannya memang untuk itu. Jadi, saat istrinya dijual, tersangka ada di sana, dan melihat istrinya berhubungan badan dengan temannya," papar dia.

Sabik dijerat Pasal 47 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

Baca Juga: Akan Jadi Permaisuri dari Komedian Tajir yang Miliki Rumah Mewah Senilai Rp 15 Miliar, Pramugari Ini Kepergok Masih Mengais Rezeki di Bandara

Selain itu, ada juga Pasal 12 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan Pasal 29 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.

Tersangka terancam akan dipidana badan atau kurungan lebih dari 10 tahun.

Kapolres juga mengatakan dalam pemeriksaan penyidik, apa yang dilakukan tersangka terhadap istri sahnya masuk dan unsurnya memenuhi dalam tiga pasal tersebut.

Baca Juga: Bikin Terenyuh, Momen Baim Wong Bertemu Nurul Mukminin Sopir Angkot yang Viral Karena Bawa Bayinya saat Bekerja, Begini Kehidupan sang Sopir yang Sering Mandikan Anaknya di Toilet Terminal

"Ada pemaksaan dalam rumah tangga untuk berhubungan seksual dengan orang lain, perdagangan orang dengan tujuan komersil dan membuat serta menyebarkan video asusila," jelasnya.