"Gerakan ini pada saat waktu itu saya dan kakak di Milan," ucap Ruben Onsu.
"Itu di dalam bus, itu saya dengar lagu ini kita joget berduaan di situ juga saya lihat dia sedih,"
"Kalian itu harusya begini sebagai anak-anak, jadi setiap gerakan itu dilakukan dengan hati," imbuhnya.
Ruben Onsu kemudian membahas soal kasus bullying yang menimpa Betrand Peto.
Ia mengatakan perkataan negatif netizen tentang Betrand Peto, sebenarnya sungguh melukai hati Ruben Onsu sekeluarga.
Maka dari itu, Ruben Onsu memutuskan untuk membalas ucapan miring tersebut dengan menghasilkan sebuah karya.
Lirik lagu Jaga Perasaan bercerita tentang pentingnya menjaga tutur kata dan perbuatan agar tak menyakiti orang lain.
"Saya mencoba melawan apapun di luar sana lewat lagu ini sebenarnya, kata-kata mereka sanggat amat melukai hati kita," kata Ruben Onsu.
"Tapi kami melawannya dan menjawabnya dengan karya," imbunya.
Ruben Onsu mengatakan Betrand Peto tak mengetahui apabila lagu tersebut untuk membalas tindakan jahat netizen kepadanya.
Ruben Onsu lantas mengatakan dirinya menangis saat melihat vidoe clip Jaga Perasaan, karena ia mengetahui segala yang telah terjadi.