Hal itu dialami Yura di saat-saat tidak terduga saat mengikuti les bernyanyi bersama seorang guru vokal.
Kala itu, Yura seolah terbuka matanya mengingat trauma yang sudah disimpan selama bertahun-tahun lalu.
"Dia bukan cuma guru vokal tapi psikolog juga. Pas nyanyi dia bilang, 'kenapa kamu kalau nyanyi kayak takut ngeganggu orang'. Wah itu langsung ini yang selama ini gue rasain dan nggak pernah gue ceritain ke orang-orang," katanya.
Meski kini berani menyanyi di depan banyak orang, siapa sangka Yura pernah merasa takut bernyanyi bahkan di dalam rumahnya sendiri.
Yura mengakui dirinya pernah takut bernyanyi karena khawatir suaranya bisa menganggu orang-orang di sekitarnya.
Hingga akhirnya, Yura bisa menemukan akar permasalahan yang dirasakannya sejak kecil hingga sampai saat ini.
Melalui hipnoterapi itulah, Yura bisa menyelesaikan trauma masa kecilnya hingga menemukan jati dirinya sebagai seorang penyanyi.
"Gue nggak berani nyanyi di rumah, gue takut keluarga terganggu atau siapa keganggu. Gue selalu punya perasaan seperti itu. Tapi ternyata saat gue nyanyi dan 'kamu nyanyi sangat terlihat kamu takut ngeganggu orang'. Gila ini cuma dia yang tahu apa yang gue rasain dari kecil sampai sekarang," ujarnya.
"Ternyata dikulik-kulik kenapa gue nggak bisa teknik vokal karena gue ada trauma masa kecil yang belum diselesaiin," paparnya.