Tak tanggung-tanggung, rumah yang dibeli pelaku seharga Rp 1,2 miliar, dan sudah dibayar seharga Rp 300 juta untuk uang mukanya.
“Beli rumahnya seharga Rp 1,2 miliar, dia sudah bayar Rp 300 juta, kemudian juga dia nyicil mobil yang saat ini sedang digadaikan,” kata Azis.
Atas kasus penipuan WO bodong dengan modus pernikahan murah ini, Azis pun megimbau agar masyarakat lebih jeli terhap iklan yang menawarkan paket-paket pernikahan.
Azis berpesan, alangkah baiknya para calon pengantin yang hendak menikah membuat perhitungan sendiri terhadap paket-paket pernikahan yang ditawarkan.
“Iya imbauannya janagn tergiur dengan harga murah, tapi dihitung sendiri hingga masuk akal. Kalau harganya murah namun fasilitasnya lengkap dan banyak sampai tak masuk akal, nah ini yang patut dicurigai dan diwaspadai,” pungkasnya. (*)