Follow Us

Putuskan Bercerai Usai 9 Tahun Menikah, Mantan Suami Jenita Janet Bongkar Sifat Buruk sang Istri yang Doyan Menyakiti Dirinya Sendiri: Itu yang Ditakutkan!

Sintia N - Jumat, 24 Januari 2020 | 20:00
 
Jenita Janet dan Alief Hedy Nurmaulid
Grid.ID/ Rissa Indrasty

Jenita Janet dan Alief Hedy Nurmaulid

"Memang udah 9 tahun aku jalanin, nggak mudah sih cuma aku sekarang lagi berusaha untuk itu aja, untuk bisa menjalani kuat keputusan yg udah aku ambil," tutup Jenita Janet.

Melansir dari Kompas.com, Kuasa hukum Alief Hedy Nurmaulid yang bernama Marloncius Sihaloho menceritakan talak yang dilayangkan kliennya pada Jenita Janet.

Baca Juga: Lagi-lagi Elly Sugigi Gandeng Pria Berondong, Ulfi Damayanti Lontarkan Komentar Menohok untuk sang Ibu: Ulfi Malu!

Marloncius mengatakan talak dari Alief dikarenakan paksaan dari Jenita Janet sendiri.

Saat itu, Alief tak mengetahui apa alasan sang pelantun “Direject” ini meminta ditalak.

“Mba Jenita tetap bersikeras bahwa dia harus pisah, dengan dasar Mas Alief pernah mengucapkan talak di rumah Mba Jenita," ucap Marloncius saat dijumpai di Pengadilan Negeri Bekasi, Jawa Barat, Selasa (21/01).

Baca Juga: Sempat Tak Sadarkan Diri, Kondisi Ekki Soekarno Mulai Membaik, Soraya Haque Peluk Mesra sang Suami Penuh Haru: Mukjizat itu Ada!

Merasa terdesak, Alief langsung melayangkan talak sekaligus meninggalkan rumah.

Selain itu Marloncius juga menyebut Jenita Janet punya sifat melukai diri, jika keinginannya tidak dikabulkan.

"Tapi situasi di situ dalam keadaan terdesak dan mba Jenita punya suatu sifat yang melukai diri sendiri apabila tidak mengikuti keinginan dia. Mas Alief dengan sangat terpaksa mengucap itu (talak),” lanjut Marloncius.

Dari sinilah yang menjadi awal mula Jenita Janet melayangkan gugatan cerai pada 3 Desember 2019 lalu.

Marloncius melanjutkan, ucapan talak yang dilayangkan Alief semenjak kepulangan dari Bali Oktober 2019 lalu. Padahal, menurut kliennya, mereka tak pernah cekcok.

Source : Grid Star

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular