GridPop.ID - Beberapa waktu lalu, penyanyi berbakat Agnez Mo sempat jadi perbincangan publik.
Hal itu lantaran ucapan Agnez Mo yang mengaku tidak memiliki darah Indonesia.
Meski kalimatnya tersebut jadi kontroversi, tidak bisa dipungkiri bahwa wanita bernama lengkap Agnes Monica Muljoto itu merupakan penyanyi yang selalu mencetak prestasi.
Seperti yang diberitakan Kompas.com, Agnez Mo baru saja mendapatkan penghargaan sebagai Most Favorite Female Musician dalam Line Indonesia Awards 2019, Selasa (17/12/2019) malam.
Agnez Mo berhasil keluar sebagai pemenang setelah meraih voting terbanyak dari kandidat lainnya.
Agnez Mo berhasil menyingkirkan Raisa, Isyana, Sarasvati, Niki, Danilla Riyadi, Yura Yunita, Monita, dan RamenGvrl.
Melalui sambutannya seusai menerima penghargaan tersebut. Agnez Mo menyampaikan banyak hal menarik.
Di awal sambutannya, Agnez mengaku dirinya baru saja pulih setelah beberapa hari yang lalu jatuh sakit.
Baru saja sembuh, Agnez nekat datang sebagai bentuk rasa hormatnya dan menepati janji.
"Selamat malam, thank you untuk Line Indonesia, sebenarnya saya masih sakit, baru tiga hari saya cabut Infus, dan kenapa saya bela-belain untuk hadir karena saya berjanji bahwa platform yang saya punya selalu saya gunakan untuk membagi kepada banyak orang," ucap Agnez Mo, dikutip dari Tribun Manado.
Selain itu, wanita berusia 33 tahun ini juga menyampaikan pesna yang menohok bagi yang suka mencari sensasi.
Agnez Mo menerima penghargaan Most Favorite Female Musicians dalam acara LINE Indonesia Awards 2019
1. Jangan cari sensasi
Pelantun "Tak Ada Logika" itu mengatakan, kehadiran seseorang di dunia sebenarnya jauh lebih besar tanggung jawabnya dibanding apa yang dipikirkan.
Karena itu, sudah seharusnya generasi milenial mengejar sesuatu yang nantinya bisa mereka banggakan, bisa mereka wariskan, sebuah pencapaian. Bukan sekadar popularitas dan sensasi.
"Untuk anak-anak millennials zaman sekarang, let's create legacy, let's strive for legacy, bukan strives for fame, bukan strives untuk sensation, tapi strive for legacy," kata Agnes di Jakarta, Selasa (17/12/2019).
"Supaya saat kalian nanti one day meninggalkan dunia ini dan orang bertanya, 'What you have done for this world?' You can be proud of yourself," kata Agnez mengakhiri sambutan penerimaan penghargaannya.
2. Popularitas bukan tujuan
Penghargaan ini telah membuat Agnez teringat akan awal karier dan pesan dari ibunda yang begitu bermakna.
Pesan itu begitu menyentuh dan memberikannya pandangan tentang bagaimana menyikapi popularitas dalam karier.
"Ibu saya bilang fame atau popularitas itu enggak boleh jadi tujuan. Itu hanya dampak dari kerja keras, prestasi itu yang harus jadi tujuan saya," ujar Agnez Mo.
3. Menjadi lebih baik tanpa menjatuhkan orang lain
Agnez kemudian menyadari bahwa popularitas dan uang bukan hal yang harus ia prioritaskan.
Ketika ia tak memprioritaskan materi, Agnez memiliki banyak waktu untuk menggali lebih dalam dirinya sendiri.
"Tahun demi tahun sadar semakin saya tidak fokus terhadap fame, award, atau money, semakin banyak yang saya terima justru," ucapnya.
"Saya lebih punya banyak waktu untuk improve ke diri saya dan menginspirasi orang lain, belajar untuk lebih baik. Bagaimana caranya menjadi lebih baik tanpa menjatuhkan orang lain," ujar Agnez Mo. (*)