PD meninggalkan indekos saat proses pencarian korban tengah berlangsung.
Kepergian pasutri penjaga indekos secara mendadak ini membuat sejumlah pihak menaruh curiga.
Kasat Reskrim Polres Kota Bengkulu AKP Indramawan Kusuma mengatakan, sejauh ini pihaknya telah memeriksa sekitar 18 orang.
Selain memeriksa 18 orang, sambungnya, pihaknya juga mengamankan barang bukti disekitar lokasi kejadian yakni cangkul, centong dan beberapa barang yang diduga milik korban.
"Kalau hasil visum belum ya. Kita juga belum tau sudah berapa hari korban ini terkubur. Hari ini kita baru melaksanakan otopsi, kita sudah mendatangkan tim dokter dari Jakarta," katanya, Senin, dikutip dari Antaranews.com. (*)