Follow Us

Terbang ke Luar Negeri Usai Jadi Komisaris Utama Pertamina, Ahok Ternyata Nonton Acara Ini Hingga Lontarkan Pernyataan: Segala Macam Harusnya Sangat Kuat

None - Kamis, 05 Desember 2019 | 11:40
 
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok
Kompas.com/Kurnia Sari Aziza

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok

M Qodari menuturkan, berdasarkan peraturan Menteri BUMN sampai sejauh ini menuliskan bahwa anggota parpol tak harus mundur.

"Tapi nanti coba dikonfirmasi ke Bung Andre Rosiade," tutur M Qodari.

Lebih lanjut, M Qodari menjelaskan Ahok menjadi anggota PDIP namun tak ada momentum strategis yang akan terjadi dalam waktu dekat ini.

Baca Juga: Dulu Mati-matian Bela Ibunya hingga Jambak Jennifer Dunn di Tempat Umum, Reaksi Sarita Abdul Mukti saat Tahu Putrinya Berulah Bikin Geleng-geleng Kepala: Good Job!

"Mungkin peristiwa politik terdekat itu Pilkada 2020 tetapi saya tak melihat tanda-tanda Ahok akan maju," tegas M Qodari.

M Qodari menyatakan, menjadi komisaris utama Pertamina merupakan sebuah berkat Tuhan pada Ahok.

"Barangkali blessing this guy buat Ahok. Momentum politik besar belum ada, kalau mau jadi anggota DPR harus nunggu lima tahun lagi," beber M Qodari.

Selain itu, M Qodari mengaku pesimis dengan masa depan politik Ahok ke depannya.

"Peristiwa 2017 itu menjadi catatan hitam Ahok, dia telah membuka kotak pandora yang namanya isu sara. Ahok mempunyai kelemahan di komunikasi politik."

"Kekuatan Ahok itu pada kerja. Untuk itu saya minta Pak Ahok bekerja saja tak perlu berbicara," jelas M Qodari.

Dengan penjelasan tersebut, M Qodari lantas mengungkapkan kekhawatirannya.

"Saya hari ini sudah mulai khawatir, ternyata Pak Ahok melayani doorstop dengan wartawan dan sudah mulai ada satu sampai dua jokes, nah saya khawatir kalau tidak direm takut bablas," tegas M Qodari.

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular