Tahi lalat di bibirnya salah satu yang membuat penonton tergila-gila seolah menambah aura kecantikannya.
Ia pun sempat dikabarkan menjadi salah satu aktris Tanah Air yang diidolakan Presiden Pertama RI, Soekarno.
Sayangnya, kepopuleran Titien Sumarni di dunia hiburan tidak selaras dengan bahtera rumah tangganya.
Terhitung Titien Sumarni sudah 5 kali kawin-cerai, memiliki satu anak laki-laki dari setiap pernikahannya.
Satu di antara suaminya adalah seorang perwira tinggi yang tidak mengakui Titien Sumarni sebagai istrinya.
Film terakhir Titien adalah "Djandjiku" pada tahun 1956.
Sejak itu, popularitas Titien Sumarni semakin menurun dan membuat sosoknya lenyap dari sorotan publik.
Lama menghilang, sosok Titien Sumarni kembali ditemukan seorang wartawan.
Saat itu, ia dikabarkan hidup sebatang kara di sebuah rumah kecil milik mucikari dekat Stasiun Bandung.
Hidupnya berubah drastis dan jatuh miskin.
Selama ia tinggal bersama kelima putranya, Titien Sumarni hanya makan mengandalkan belas kasih dari orang sekitar.
Titin Sumarni