Dia beralasan karena saudaranya sudah laki-laki semua dan itu akan membosankan.
Pekan lalu, tunangannya itu bertukar email dengan saudaranya tentang perencanaan pernikahan.
Namun ternyata email itu membicarakan hal yang jauh lebih besar.
Dia merasa malu saat membaca alasan sebenarnya kenapa tunangannya meninginkan anak perempuan.
Dia tidak ingin anak laki-lakinya membawa gen Asia yang mempunyai Mr P kecil.
Adik wanita ini sendiri pernah diintimidasi oleh atlet karena stereotip bodoh itu.
Namun dia belum berkomentar tentang pandangan tunangannya itu.
Majalah itu lalu menjawab dengan gaya tenang dan logis.
Intinya mereka menjawab bahwa keputusannya untuk tidak mengkonfirmasi hal ini ke tunangannya sangat dapat dipahami.
Kemungkinan tunangannya akan menggerutu dan menganggap wanita ini berlebihan.