Follow Us

Rumah Reyotnya Diapit Apartemen Mewah, Lies Ngotot Tak Mau Pindah hingga Tolak Mentah-mentah Tawaran Properti dan Uang 3 Miliar, Alasannya Bikin Melongo!

Veronica S - Sabtu, 21 September 2019 | 12:11
 
Rumah Ibu Lies (64) terkepung gedung Apartemen Thamrin Executive Residence, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Rumah dia masih berada di dalam kompleks apartemen itu karena menolak untuk digusur.
kolase (KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA)
kolase (KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA)

Rumah Ibu Lies (64) terkepung gedung Apartemen Thamrin Executive Residence, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Rumah dia masih berada di dalam kompleks apartemen itu karena menolak untuk digusur.

"Ya ada lah sepuluh rumah yang tinggal di sini cuma emang jaraknya berjauhan," kata Lies.

Namun, kondisi itu mulai berubah ketika ada rencana pembangunan Gedung Apartemen Thamrin Executive Residence.

Pasalnya setiap warga yang memiliki rumah di kawasan itu diminta pindah karena adanya pembangunan apartemen itu, termasuk Lies.

Lies bercerita, pengelola apartemen menggunakan preman untuk meminta ia dan warga lainnya pindah.

Baca Juga: Geger Video Daging Rendang Berisi Narkoba, Badan Narkotika Nasional Akhirnya Buka Suara, Ternyata Inilah Fakta Sebenarnya!

Menurut Lies, saat itu para preman yang disewa pengelola membuat ricuh kampungnya. Bahkan, Lies yang kala itu berjualan nasi di depan rumahnya dahulu sempat ditakut-takuti.

"Beh dulu saya saja yang jualan di situ ya, para preman itu pada makan di warung saya. Eh pas habis malah tidak dibayar, malah pas ditagih ngamuk berantakin warung saya sampai saya kebalikin aja jualan saya ke mereka. Rugi yang ada saya," ujar Lies.

Tak hanya Lies yang mengalami nasib malang, beberapa warga lainnya pun turut mendapat perlakuan yang sama. Mereka ditakut-takuti para preman hingga akhirnya memilih pindah.

Hanya Lies yang berani bertahan menghadapi para preman itu. Hingga akhirnya hanya rumahnya yang bertahan dan kini dikelilingi tower apartemen.

Baca Juga: Dulu Pemungut Sampah, Komedian Ini Kini Jadi Bos Peternakan dan Juragan Kontrakan Hingga Punya Pesantren Serta Hunian Mewah Nan Nyaman, Ruang Tamunya Bikin Takjub!

"Ya kan dibikin rese kampung ini lama-lama akhirnya pada kabur, rumah warga pada dijual-jualin dengan harga semau dia (warga), capek kali ketenangannya diusik. Kalau saya kan tidak takut, banyak lah saudara saya perwira, abang saya saja pangkatnya sudah tinggi," ucap Lies.

Lies lebih memilih tinggal di rumah sederhana yang sudah terlihat sangat usang. Kompas.com sempat berbincang dengan tetangga Lies.

Source : Kompas.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular