Jawab Kabar Hoax soal Donor Mata
Lebih lanjut, Thareq Kemal Habibie menepis kabar mendapat donor kornea.
Dia heran ada pihak yang menyebar hoax tersebut.
"Kalau mengenai kornea itu, itu juga nggak bener. Memang mereka donor, tapi waktu ibu saya meninggal di Jerman, karena saking buru-buru, jadi belum sempat diambil. Kalau bapak saya lebih lagi. Orang saya ada di situ, siapa yang ngambil? Kita langsung bawa ke kamar jenazah, mandi-in, bawa ke sini. Banyak datang belasungkawa," kata Thareq Kemal Habibie.
"Jadi entah siapa yang buka hoax. Saya udah selalu bilang jangan percaya siapa siapa yang media-media yang kayak gitu-gitu," kata Thareq Kemal Habibie lebih lanjut.
Mirip Gus Dur
Glaukoma yang diderita Thareq sering disebut sebagai pencuri penglihatan akibat tekanan bola mata tinggi.
Penderita diabetes paling berisiko mengalami hal ini seperti halnya penyakit mendiang presiden ke empat, Kiai Haji Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur.
Penyakitnya dimulai dengan diabetes yang berujung pada glaukoma.
Ketika itu, Gus Dur mengalami gangguan di mata. Berbagai keluhan juga mulai dirasakan, seperti muntah-muntah, mual berkali-kali, dan pusing yang cukup hebat.
Sejak itulah, kemampuan penglihatan Gus Dur menurun drastis.
Setelah memeriksakan mata ke dokter, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tiga periode (1984-1999) itu itu divonis terkena glaukoma.