Sibuk Bertugas dan Sering Tinggalkan Keluarganya, Aiptu Indra Ungkap BJ Habibie Sering Meminta Maaf Padanya Selama Dirinya Mengabdi Menjadi Ajudan

Ruang di dalam mobil jadi saksi perbincangan antara Habibie dan para ajudannya, mulai dari obrolan situasi politik Indonesia, hingga kisahnya cintanya bersama Ainun.

"Cerita masa lalu banyak, saat reformasi, banyak ceritalah, tapi itu biar jadi konsumsi saya saja ya," ucapnya.

Namun, cukup banyak momen bersama keluarganya yang harus terlewatkan lantaran bertugas saat mendampingi Habibie.

Baca Juga: Kerelaan BJ Habibie Jadi Saksi Nikah Anak ART di Penghujung Usianya, Nekat Keluar dari Rumah Sakit hingga Gunakan Kursi Roda, ART: Kami Sangat Kehilangan

Pada akhir Desember 2018, mertua Indra meninggal saat dirinya masih bertugas mendampingi Habibie di Jerman.

Dia sengaja tak menceritakannya kepada Habibie.

Meski Habibie atasannya, tetapi sikap Habibie selalu rendah hati.

Baca Juga: Ini Dia Kehebatan 2 Putra BJ Habibie, Ilham Akbar Habibie dan Thareq Kemal Habibie yang Bikin Kagum Banyak Orang

Bahkan, kepada Indra, Habibie sering meminta maaf. "Tapi Eyang (BJ Habibie) tahu dari staf kalau mertua saya meninggal. Waktu itu saya masih di Jerman, pas banget lagi nyetir."

"Tapi Eyang malah bilang, 'Aduh Indra saya banyak berdosa sama kamu dan keluarga. Maaf ya Ndra'. Saya yang jadinya malah enggak enak. 'Enggak apa-apa Eyang, namanya tugas', saya bilang saja begitu," ujar Indra.

Begitu juga ketika istrinya sedang sakit dan harus dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Haru dan Bangga, Sopir Mobil Jenazah Bagikan Kesan Mengantar BJ Habibie Menuju Persemayaman Terakhir: Saya Wajib Menjalankan Sebaik-baiknya