GridPop.ID - Adalah Cipto Wiyono Sukijo (74) alias Mbah Cipto, pengamen yang membawa tas berisi uang Rp 12 juta dan selembar deposito senilai Rp 25 juta.
Beruntung Mbak Cipto kini sudah kembali lagi ke keluarganya.
Awalnya, Mbah Ciptop terjaring operasi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Sragen, Jawa Tengah.
Mbah Cipto telah diserahkan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Sragen kepada keluarga untuk dibawa pulang ke kediamannya di Dusun Sundoasri, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Jawa Tengah, Rabu (4/9/2019).
"Kemarin sudah kita serahkan kepada keluarganya.Alhamdulillah, istri Mbah Cipto dan anak cucunya dapat menerima kembali Mbah Cipto," ungkap Kasi Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial Dinsos Sragen, Ine Marliah dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (5/9/2019).
Menurut Ine, Mbah Cipto sempat dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Kota Surakarta karena pada waktu diamankan petugas Satpol PP kondisi kejiwaannya sedang labil.
Beberapa hari dirawat di Solo, Mbah Cipto akhirnya diperbolehkan pulang.
"Mbah Cipto saya ambil dari RSJD Surakarta kemarin (Rabu) pukul 16.00 WIB. Sampai di rumah singgah pukul 18.00 WIB atau Maghrib. Di perjalanan Mbah Cipto hanya berbaring terus mungkin karena pengaruh obat atau kondisinya yang sudah sepuh (tua)," terang Ine.
Menurut informasi yang diperoleh dari keluarga, ungkap Ine, Mbah Cipto sulit menerima nasihat dari anak, cucu, bahkan dari istrinya sendiri.