Menurut Marhadi, keluarga tersebut cenderung tertutup dan jarang bersosialisasi dengan warga sekitar.
Sehingga warga tidak mengetahui secara pasti kehidupan mereka. Hal senada disampaikan Arjadi (56), salah satu tetangga Misem.
Marjadi mengaku tidak pernah mengetahui keberadaan orang tersebut sejak beberapa tahun yang lalu.
"Warga tahunya pergi, tidak tahu ke mana. Mereka sudah tinggal di sini sekitar 20 tahun yang lalu, tapi selama ini ke sini saja tidak pernah," ujar Arjadi yang rumahnya persis di depan rumah Misem.
Sementara itu, Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, belum dapat memastikan identitas keempat kerangka tubuh tersebut.
Saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dokter forensik.
Baca Juga: Ribuan Mayat Dibiarkan Berserakan di Tanah, Ini Dia Perkebunan Mayat yang Menyayat Hati
"Belum bisa dipastikan itu tengkorak siapa, sedang dilakukan pemeriksaan oleh dokter forensik. Sesuai keterangan saksi-saksi memang empat orang itu 'menghilang'," kata Bambang melalui pesan singkat.
Sebelumnya, warga setempat digegerkan dengan temuan empat kerangka manusia pada sebuah bekas kubangan bebek di area kebun belakang rumah warga, Sabtu (24/8/2019) petang.
Temuan itu kali pertama diketahui warga saat sedang membersihkan kebun.
Di lokasi tersebut ditemukan tengkorang beserta tulang belulang manusia.