Follow Us

Ubah Langit Mendung Jadi Cerah, Begini Kisah Tukang Sapu Mbah Rebo saat Jadi Pengawal Ibu Tien hingga Pawang Hujan

Veronica S - Sabtu, 10 Agustus 2019 | 17:27
 
Mbah Rebo (54) pawang hujan di TMII, Jakarta Timur, saat ditemui pada Kamis (8/8/2019).
(TRIBUN JAKARTA)
(TRIBUN JAKARTA)

Mbah Rebo (54) pawang hujan di TMII, Jakarta Timur, saat ditemui pada Kamis (8/8/2019).

"Saya pengawal Bu Tien juga kalau beliau ada urusan di TMII. Jadi hanya ketika Bu Tien masuk ke TMII saya yang kawal," ungkap pria berusia 54 tahun saat ditemui, Kamis (8/8/2019).

Seiring berjalannya waktu, ia ingin menjadi pawang hujan dan memulainya pertama kali di tahun 1992 meski merasa tidak yakin.

"Keinginan saya sendiri. Salah satunya saya sering puasa dan meditasi. Malah bisa. Enggak turun hujan pas saya praktikkan," katanya.

Baca Juga: Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Mobil, Artis Ini Diduga Sempat Berpacaran dengan Bintang Film Laris Ini Sebelum Musibah Terjadi

Pamornya semakin menanjak pada 2006, di mana saat itu ia menahan turun hujan di acara pernikahan anak teman kerjanya di TMII.

"Dulu namanya Pak Tawal, punya hajat nikahan. Dia mempercayai saya untuk menangkal hujan. Padahal banyak pawang yang sudah terkenal," kenangnya.

Semenjak sukses melaksanakan tugasnya di acara pernikahan itu, tawaran demi tawaran datang kepadanya.

Baca Juga: Jembatan yang Dipijakinya Ambruk, Biduan Dangdut Asal Malang Ini Jatuh ke Sungai Saat Layani Selfie dengan Penggemarnya

"Di tahun itu saya mulai menjadi pawang hujan secara profesional," katanya.

Tugas di Papua

Bahkan karena saking dikenal akan kemampuannya, Mbah Rebo sempat dipanggil untuk membantu mengamankan cuaca di tanah Papua saat proyek pembangunan jalan.

Selama 20 hari Mbah Rebi menghabiskan waktu di Papua.

Source : Kompas.com Wikipedia Tribun Jakarta

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular