Eddy Gombloh tak malu menggunakan kendaraan umum walau ia seorang aktor terkenal.
Eddy Gombloh (74), pelawak kawakan di era 1980-an, saat ditemui di kediamannya.
"Saya tidak perna gengsi. Daripada untuk sesuatu yang tidak berguna seperti rokok dan minuman, (penghasilan) lebih baik ditabung. Banyak teman yang honornya habis semalam untuk minum," tuturnya.
Baca Juga: Foto Mesra Bareng Mantan Pacar Vicky Nitinegoro yang Berdarah Jerman, Gading Marten: Cepet Pulang!
Tabungannya itulah yang menyelamatkan Eddy Gombloh di masa tua, sehingga ia bisa membeli rumah di Yogyakarta dan membuka usaha baru.
Eddy Gombloh membuka usaha fotokopi dan menanam kebun salak sebagai mata pencaharian baru di masa tua.
Bukan hanya itu, uangnya pun ternyata cukup untuk membeli sebuah ruko di Jakarta untuk disewakan.
"Meski penghasilan tidak banyak, jangan sampai (kita) menadahkan tangan," ujarnya dikutip dari Kompas.com, (7/7/2015).
Untuk artis muda, pria kelahiran 17 Agustus 1941 ini terkadang miris ketika melihat artis-artis muda hidup berfoya-foya tanpa memikirkan saat-saat kejayaan itu redup.
Seharusnya, selagi masih muda dan berada di puncak, penghasilan yang didapat sebagian ditabung sehingga suatu saat bisa membuka usaha ketika tidak main film lagi.
Dia juga sedih ketika menyaksikan teman-temannya yang dulu sukses tetapi kini pada masa tuanya tidak memiliki apa-apa karena tidak mempersiapkanya jauh-jauh hari.