Guncangan gempa ini dilaporkan dirasakan di daerah Badung V MMI, Nusa Dua IV-V MMI, Denpasar, Mataram, Lombok Tengah, Lombok Barat IV MMI, Banyuwangi, Karangkates, Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Utara III MMI, Jember, Lumajang II-III MMI.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami," ujarnya.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami," ujarnya.
Di sisi lain, beredar video yang menunjukkan banyak ikan terdampar di Pantai Batu Bolong, Canggu, Badung, Bali di media sosial.
Melansir dari Tribun Bali, dalam unggahannya @tohir menyebut "ada kejadian fenomena alam sebelum gempa terjadi, tepatnya tadi malam ada ribuan ikan di Pantai Batu Bolong Senin Malam 15 Juli 2019."
Dikonfirmasi saat press conference di Nusa Dua, Kepala BMKG Wilayah III Denpasar, M. Taufik Gunawan mengatakan mengaitkan fenomena dengan bencana seperti gempabumi itu sudah biasa.
Menurutnya mengait-ngaitkan itu biasa namun antara ikan dengan gempabumi itu berbeda jauh.
Biasanya ikan terdampar di pesisir itu terkait arus laut yang hangat.
"Tetapi memang fenomena alam sering dikaitkan. Saya tegaskan sekali lagi di sini tidak ada kaitannya itu," tegasnya. (*)