Apalagi ditambah dengan sikap Rey Utami dan Pablo Benua yang tiba-tiba menghapus video wawancara mereka bersama Galih Ginanjar yang menyebut ikan asin.
Penghapusan video tersebut dilakukan pasca Hotman Paris meminta Cyber Polda Metro Jaya untuk mengusut video soal ikan asin dan tertawaan Rey Utami dan Pablo Benua pasca dilaporkan Fairuz A Rafiq ke polisi.
"Hallo kepada bapak Kapolda Metro dan juga kepada bapak Direktur cyber Polda Metro Jaya, tolong ditonton acara di trans tv di acara rumpi, show rumpi jangan lupa jam 4 sore tanggal 1."
"Ada satu pasangan ketawa-ketawa setelah Fairuz membuat laporan ke polisi tentang konten asusila di Polda Metro."
"Ini maksudnya ketawa-ketawain siapa ini, pasangan ini ketawain siapa pasangan ini coba di cek bapak cyber, bapak Direktur cyber."
"Pak saya dan klien saya Fairuz sangat percaya kepada kewibawan Polda Metro Jaya khususnya yang saya hormati bapak Kapolda Metro tapi kenapa cara ketawa pasangan itu coba deh sangat-sangat saya pertanyakan kenapa pasangan itu ketawanya begitu mohon bapak untuk mengecek acara rumpi," ujar Hotman Paris.
Sementara itu, Pablo Benua mengatakan video itu memang sengaja dihapus atas permintaan Barbie Kumalasari, istri Galih Ginanjar.
Baca Juga: Nekat Nikahkan Saudara Sekandung, Bayaran yang Diterima Penghulu Bikin Geleng-geleng Kepala
"(Dihapus) diminta sama Barbie. Diminta sama mereka. Kalau enggak mah, lanjut kami mah, video mah enggak masalah," kata Pablo saat ditemui di Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (2/7/2019).
Namun terkait mengapa Barbie Kumalasari meminta video tersebut dihapus, Pablo Benua mengaku tak tahu alasannya.