Izin dokter cantik ini dicabut pemerintah karena dianggap kerap unggah foto seksi dengan pakain minim.
Di saat kaum muda Myanmar telah mulai menerima pakaian modern dan budaya populer, masyarakatnya yang konservatif masih kerap menentang penggambaran seksualitas yang terbuka.
Akhirnya pada 3 Juni lalu, Dewan Medis Myanmar menerbitkan surat keputusan yang mencabut izin praktik Mwe San.
Lalu bagaimana reaksi sang dokter cantik?
Sabtu (15/6), Mew Sann menyatakan mengajukan banding atas keputusan Dewan Medis Myanmar.
Menurutnya putusan tersebut telah mengganggu kebebasan pribadinya, dan bahwa tidak ada batasan khusus pada aturan berpakaian dalam etika medis.
“Saya juga tidak akan berpakaian seperti itu ketika saya menangani pasien,” ujar Nang Mwe San.
“Keputusan ini tidak bisa diterima dan saya akan mengajukan banding terhadap dewan dalam waktu satu bulan,” tambahnya.
“Saya pikir mereka (Dewan Medis) tidak bisa mengganggu kebebasan pribadi yang bukan urusan mereka,” ujarnya, seraya mengatakan masih berharap bisa mendapatkan kembali izin praktiknya.
Masalah gaya berpakaian Mwe San ini bukan baru belakangan terjadi.