Akibatnya, pada 28 April lalu, perempuan tersebut nekat bakar diri.
Kendati tidak sampai merenggut nyawanya, namun korban mengalami luka bakar hingga 80 persen dan kini dirawat di rumah sakit di Ghaziabad.
Kasus ini terungkap setelah Komisi Perempuan Dehli (DCW) menuliskan surat yang ditujukan kepada Menteri Utama Uttar Pradesh Yogi Adityanath.
Dalam suratnya, mereka mendesak agar pemerinta melakukan investigasi terhadap petugas polisi di Hapur.
Dalam surat yang ditulisnya, Ketua DCW Swati Maliwal mengatakan bahwa korban menderita pelecehan yang tidak bisa ditoleransi oleh kepolisian Uttar Pradesh.
"Akibat sikap petugas polisi yang tidak peka dan memalukan, korban sampai harus membakar dirinya sendiri," kata Maliwal, dikutip dari India Today.
DCW juga menuntut kompensasi bagi korban serta agar dilakukan penyelidikan atas tidak adanya tindakan dari kepolisian Hapur.
Baca Juga : Mengoyak Hati, 3 Tahun Menetap di Semak Belukar, Pemulung Tua Ini Bakar Sampah untuk Menghangatkan Badan
Kepolisian Hapur akhirnya mendaftarkan kasus yang dialami korban terhadap 14 orang dengan tuduhan pemerkosaan.
Inspektur polisi Hapur Yashriv Singh mengatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki apakah korban membakar dirinya sendiri atau sengaja dibakar orang lain.
Pihak kepolisian juga menolak tuduhan bahwa mereka menolah laporan korban namun sedang memastikan kebenaran klaim korban.