"Jujur diakui, fenomenabullyini (kasus Audrey) semacam fenomena gunung es, yang muncul kan kasus A ini tadi, tapi sebetulnya yang terjadi di lapangan begitu banyaknya (kasusbully) namun tak terungkap di permukaan," jelas Kak Seto.
Selanjutnya Kak Seto bercerita sebuah penelitian kasusbullyingyang ada di Jawa Barat.
Iamenjelaskan bahwa sebelumnya sempat menjadi pembimbing penelitian kandidat doktor tentang kasusbullyingyang terjadidi Jawa Barat.
Saat membimbing, Kak Seto menemukan fakta bahwa sekitar 70 persen anak Sekolah Dasar (SD) di Jawa Barat mengalamibullying.
"Kandidat (doktor) itu menemukan hasil, di Jawa Barat saja untuk SD 60-70 persen mengalamibullying," ungkap Kak Seto.
Tak hanya memaparkan hasil penelitian itu, Kak Seto juga bercerita tentang kasusbullyingyang sebabkan anak TK di daerah Jawa Tengah bunuh diri.
Baca Juga : Akan Menikah Sebentar Lagi, Perlakuan Fadel Islami Pada Muzdalifah Ini Jadi Sorotan, Ada Apa?
Kak Seto bercerita, di sebuah daerah di Jawa Tengah ada seorang anak bunuh diri karena tak mau disuruh sekolah oleh ibunya.
Ibunya tak mengetahuiternyata anaknya merupakan korbanbullyinghingga enggan untuk pergi mencari ilmu.
"Pernah ada kasus,lima tahun yang lalu kira-kira di sebuah kota di Jawa Tengah, seorang anak TK bunuh diri karenadipaksa ibunya sekolah," ungkap Kak Seto.
"Ibunya tidak tahu bahwa di sekolah dia dibully oleh teman-temannya, ini TK lo," tambahnya.
Menurut Kak Seto,bullyingyang dilakukan anak TK biasanya masih sederhana hanya mengolok-olok namun hal itu membuat korban tertekan.