Hingga akhirnya setelah 100 hari lebih dinyatakan menghilang, jasad Faiqus akhirnya ditemukan.
Melansir dari Kompas.com, tim SAR gabungan menemukan jasadnya hanya tinggal tulang belulang di atas Lembah Kijang dan di bawah Puncak Bayangan.
Titik penemuman rangka tersebut tak jauh dari lokasi terakhir remaja tersebut hilang kontak.
Bersamaan dengan penemuan jasad tersebut ditemukan juga atribut pakaian dan peralatan yang dibawa korban saat mendaki gunung.
"Keluarga memastikan jika kerangka itu milik Faiqus Syamsi," kata Farid selaku komandan tim pencarian.
Di lokasi penemuan, tim hanya menemukan dua tulang, yakni tukang kaki dan tulang tangan.
"Tim sempat mencari tulang tengkorak dan tulang lain hingga 100 meter dari lokasi penemuan, tetapi tidak menemukan apa-apa," katanya.
Informasi penemuan tulang manusia tersebut diperoleh Farid dari pendaki yang turun dari Gunung Arjuno pada Kamis (4/4/2019) sore.
Pendaki tersebut mengambil gambar tulang-tulang tersebut lalu melapor ke pos informasi lalu diteruskan ke Basarnas.
Baca Juga : Ngeri! Seorang Pelari Bertarung dan Berhasil Mengalahkan Singa Gunung