“Iya saya kan lagi kerja, terus tiba-tiba anak saya ini datang gitu aja terus nangis-nangis. Saya enggak lihat siapa yang nganter waktu itu, pokoknya dia datang sudah nangis kejar dianya,” ucap NK seperti dikutip GridPop.ID dari Kompas.com.
Tak hanya menangis, AKP juga mengeluhkan sakit pada bagian kemaluannya.
NK pun kemudian membawa putrinya tersebut ke klinik untuk diperiksa.
Baca Juga : Menggetarkan Hati, Kisah Bocah Yatim Piatu Berusia 12 Tahun Jualan Cilok untuk Menghidupi 2 Adiknya
“Nah sesampainya ke klinik dan diperiksa kemaluannya, kliniknya bilang 'ini enggak bisa dibiarin, laporkan saja ke kantor polisi’,” ucap NK.
Atas saran dari klinik, NK kemudian membawa putrinya untuk di visum di Rumah Sakit Polri Kramatjati.
Dari hasil visum ditemukan cariran sperma dalam kemaluan sehingga putrinya diduga telah menjadi korban pemerkosaan.
Baca Juga : Kisah Heroik Bocah 9 Tahun, Rawat Sang Ibu yang Mengidap Ginjal Stadium Akhir
Usai mengalami peristiwa keji tersebut, KAP mengalami trauma berat.
NK mengatakan anaknya tak lagi ceria dan aktif seperti biasanya.
"Sekarang dia jadi pendiam. Diajak ngobrol suka bengong gitu," ujar NK.