Follow Us

Viral Jenazah Ditandu 60 KM, Warga Berjalan Kaki di Hutan Selama 18 Jam

Veronica S - Selasa, 12 Februari 2019 | 11:03
 
Jenazah ditandu warga hingga berjalan kaki sejauh 60 KM.
kolase kanal Youtube Tribunnews.com
kolase kanal Youtube Tribunnews.com

Jenazah ditandu warga hingga berjalan kaki sejauh 60 KM.

Jadi jenazah pun harus ditandu berjalan kaki dari Tobada ke Tedeboe kurang lebih 18 jam tanpa istirahat.

Baca Juga : Tanggapi Isu Mak Vera Curi Uang Pengobatan Olga Syahputra, Billy Syahputra: Plis, Jangan Bawa nama Olga Syahputra!

Warga pun berjalan kaki menyusuri jalan setapak di tengah hitan.

Setelah dibawa ke Masamba menuju Tobada menggungakan ambulans, jenazah Renti dibawa warga kaki dari Tobada ke Tedeboe.

Baca Juga : Suaminya Pernah Dekat dengan Syahrini, Ashanty Tak Akan Melarang Anang Terbang ke Jepang Hadiri Pernikahan

Dikutip dari Tribun Lampung, Roy Pathibang, perwakilan watga Rampi dan orang yang merekam video jenazah Renti ditandu mengaku hal etrsebut bukanlah yang pertama kali.

Setidaknya kejadian serupa telah terjadi sekitar 10 kali karena terbatasnya akses.

Warga Rampi pun berharap pemerintah pusat khususnya Presiden Joko Widodo memperhatikan mereka dan dapat membangun akses yang layak bagi warga Rampi yang terisolir.

"Kami di Rampi kurang tersentuh pembangunan, warga pun menyebut mereka 'belum merdeka' karena kurangnya perhatian pemerintah," ujar Roy.

Baca Juga : Hamil di Luar Nikah dan Dicerai Ariel NOAH, Begini Penampilan Sarah Amalia Usai Berhijrah

"Padahal di kota-kota besar sudah ada akes jalan, tapi terus dilakukan pembangunan dan ditinggkatkan pembangunannya, sementara kami yang di pelosok hanya memerlukan akses sekitar 60 km tak diperhatikan," ujar Roy.

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular