Follow Us

Bicara Pada Ajudannya, Mohammed bin Salman Sebut Gunakan 'Peluru' Habisi Jamal Khashoggi

None - Jumat, 08 Februari 2019 | 13:46
 
Mohammed bin Salman
BBC

Mohammed bin Salman

Bertemu dengan kepala jaksa penuntut maupun kepala intelijen Turki, Callamard berujar dia sudah mendapat akses ke "informasi krusial" pembunuhan.

Hal tersebut antara lain akses menuju bukti rekaman pembunuhan yang diperoleh penyelidik Turki yang dideskripsikan "sangat, sangat mengerikan".

Meski begitu, Callamard mengakui timnya tidak mempunyai kesempatan untuk membuktikan rekaman pembunuhan tersebut asli.

Callamard melanjutkan, dia mempunyai perhatian besar terhadap peradilan yang dilakukan Pemerintah Saudi kepada terduga pelaku pembunuhan.

Pada Desember 2018, Riyadh menuntut 11 orang sebagai pelaku yang mengeksekusi pembunuhan tersebut, dengan lima di antaranya dituntut hukuman mati.

Callamard mengatakan ingin mengunjungi Saudi sebelum mempresentasikan laporan akhir.

"Saya khawatir mereka tidak mendapat hukum yang adil," terangnya dikutip Sky News.

Baca Juga : Sule Bongkar Kehidupannya Dulu Bersama Lina, Ternyata Ada Sekat di Rumah

Akhir Mei Khashoggi dibunuh tim beranggotakan 15 orang di konsulat Istanbul tatkala mengurus dokumen pernikahan dengan tunangannya, Hatice Cengiz.

Berdasarkan rekaman pembunuhan yang dikumpulkan, Khashoggi tewas setelah dicekik oleh tim itu, dan jenazahnya kemudian dimutilasi.

Kasus tersebut menjadi sorotan negara Barat dengan Senat maupun intelijen AS menduga Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) berada di balik pembunuhan tersebut.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuduh Washington tetap diam karena adanya kekejaman dalam tewasnya jurnalis 59 tahun tersebut.

Source : Kompas.com Serambinews.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular