Sementara itu, pasca kejadian, pihak kecamatan sudah menyampaikan Alex kepada salah seorang keluarga agar dilakukan mediasi atau perdamaina denghan adiknya.
Masih dikutip dari kompas.com, Alex saat ditemui mengaku nekat melakukan itu karena dalam keadaan mabuk.
"Saya mohon maaf membuat warga jadi khawatir," katanya. (*)